tag:blogger.com,1999:blog-60862972942839089982024-03-21T03:50:21.111-07:00My adventure of lifeMuhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.comBlogger16125tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-44049592568401104932011-10-28T09:29:00.000-07:002011-10-28T09:35:16.670-07:00APA itu DEWASA???<span class="Apple-style-span" style="background-color: white; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 14px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #e06666;"><span></span>Kita jadi makin dewasa karena diasah dengan berbagai ujian.<br />
Saat ujian menerpa,<br />
Yakini bahwa itu fasilitas yang Allah sediakan untuk mendewasakan kita...<br />
<br />
<br />
saya sangat setuju dengan kata-kata di atas<br />
DEWASA, dewasa bukan lah di tentukan oleh umur<br />
dewasa adalah suatu hal yang di dapat bukan secara cuma-cuma.<br />
deawasa adalah suatu proses<br />
dewasa adalah suatu penyikapan diri<br />
dewasa adalah bagaimana anda menempatkan diri dalam suatu permasalahan yang sangat complex,dan anda bisa keluar dari masalah itu.<br />
dewasa adalah hasil dari kesetiaan mu untuk terus menghadapi setiap permasalahan yang akan terus timbul dalam setiap waktu mu.<br />
<br />
<br />
kini umur ku sudah 22 tahun, bukan ABG yang masih hobi seneng-senang dan jalan ke mall.<br />
satu tujuan utama ku untuk saat ini adalah wisuda di tahun depan bersama teman-teman seprjuangan.<br />
<br />
di ulang tahun, tahun ini banyak saya rasa kan perubahan dalam hidup saya, semoga perubahan ini akan terus terjadi dalam perubahan ke yang lebih baik lagi...<br />
AMIN<br />
<br />
:)<br />
selamat ulang tahun buat teman2x ku Raihana, dan merry<br />
karena mereka juga terlahir pada tanggal 28 okt...</span> <br />
</span>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-83201110723824117702011-07-26T17:54:00.000-07:002011-07-26T17:54:01.380-07:00Terimakasihbermula ketika saya di tunjuk menjadi koodinator Humas dalam suatu acara MUSWIL(musyawarah wilayah) se-SUMATERA FKMPI.<div>menyebarkan undangan dan proposal kerja sama itu lah tugas yang kami.<br />
singkat cerita,ketika semua undangan dan proposal kerja sama telah di sebarkan semua,<br />
masih ada tugas saya untuk memastikan peserta yang akan hadir dalam acara MUSWIL ini,<br />
bermodal "si biru" (hape canggih saya :)) ) saya memfollow up sapa-sapa saja yang akan hadir<br />
dan ketika ada salah satu dari penanggung jawab Politeknik negeri aceh menginformasikan bahay mereka mengirin dua delegasi untuk menghadiri MUSWIL di Batam, sebenar nya tidak ada hubungan dan komunikasi yang berlebihan dari saya,<br />
ketika saya di tanya yang mereka tidak tahu,ya saya jawab dan saya sedikit bumbui dengan kegaringan saya. yang krenyes2x + kriuk2x<br />
:P<br />
entah apa yang terjadi,saya di tanyai ukuran size baju oleh orang aceh tersebut, dan kembali saya menjawab tanpa memikir kan apa pun,akhir nya pas hari penjemputan peserta tiba pada hari minggu<br />
lagi sibuk menanyai delegasi yang lain datang sms,<br />
ham nanti ambil titipan dari saya(kak yani) di silman poltek negeri aceh... ~_~"<br />
<br />
singkat cerita<br />
saya di kasih baju+coffee aceh dan sale aceh</div><div><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNAR0r9VafQjjsT8S76ct_M8RHbfnlJDItbxE-pq3j1mr0XFgESjs4dfnN5VtQJkCslL2kogAyN6L8sjIdmycGxh4T217_UMXQuHz_HmoXGYsNnVhP_NuHTbpODDm49aNqBq6k7pITQHY/s1600/8-OpalAceh-1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNAR0r9VafQjjsT8S76ct_M8RHbfnlJDItbxE-pq3j1mr0XFgESjs4dfnN5VtQJkCslL2kogAyN6L8sjIdmycGxh4T217_UMXQuHz_HmoXGYsNnVhP_NuHTbpODDm49aNqBq6k7pITQHY/s320/8-OpalAceh-1.jpg" width="240" /></a></div><div><br />
<br />
<br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div><br />
</div><div>Teimakasih banyak :)</div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-87925476078032811342011-07-08T05:20:00.000-07:002011-07-08T05:20:51.021-07:00from kaskus untuk sebuah kestiaan<div class="MsoNormal"><span class="apple-style-span"><span style="color: black; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 115%;">Ada seorang cewek memberikan tantangan kepada cowoknya untuk hidup tanpa dirinya, untuk tidak ada komunikasi sama sekali antara mereka selama sehari..Dia berkata pada cowoknya, kalo kamu bisa melewati itu, aku akan mencintai kamu selama nya.. Si cowoknya pun setuju,, dia tidak sms/telpon ceweknya seharian..</span></span><span style="color: black; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 115%;"><br />
<br />
<br />
<br />
<span class="apple-style-span">Tanpa dia ketahui bahwa cwenya hanya memiliki 24 jam untuk hidup, karena dia terkena kanker..</span><br />
<br />
<br />
<span class="apple-style-span">K'esookan harinya cowoknya pergi kerumah ceweknya. Air matanya pun tiba2 menetes melihat ceweknya sudah terbaring dengan surat di tangannya yang tertulis "Kamu Berhasil Sayang, bisakah kamu lakukan itu stiap hari??I LOVE YOU.."</span><br />
<br />
<br />
<span class="apple-style-span">Don't Ever lost contact with someone you care, you'll never know what's gonna happen the next day, or the day after that..</span><br />
<br />
<br />
<span class="apple-style-span">Even a single "hi" or a "good morning" Before you know that someone is no longer there....</span></span></div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-25172937228834786962011-07-04T08:59:00.000-07:002011-07-04T09:07:04.705-07:00Hanya DIA<div style="text-align: center;">DIA...</div><div style="text-align: center;">ya dia la mentari nya</div><br />
<br />
<div style="text-align: center;">DIA...</div><div style="text-align: center;">dia lah yang memberikan warna</div><div style="text-align: center;">DIA adalah sebuah kisah</div><br />
<div style="text-align: center;">dia adalah sebuag cerita</div><div style="text-align: center;">DIA adalah angin,</div><br />
<div style="text-align: center;">yang membawa hempasan biji bunga untuk mekar kembali</div><div style="text-align: center;">DIA adalah Puzzle,</div><br />
<br />
<div style="text-align: center;">yang harus terus ku rangkai hingga sempurna</div><div style="text-align: center;"><br />
</div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-33917950236366412202011-07-02T04:55:00.000-07:002011-07-02T04:55:40.039-07:00historis BJ Habibie<div class="post-header" style="border-bottom-color: rgb(238, 238, 238); border-bottom-style: double; border-bottom-width: 4px; line-height: 22px; padding-bottom: 7px;"><h1 style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', Times, serif; font-size: 2.6em; line-height: 1.1em; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;"><br />
</span></h1></div><div class="entry clear" style="font-family: Georgia, 'Times New Roman', Times, serif; font-size: 1.3em; line-height: 22px; word-wrap: break-word;"><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><strong><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Masa Muda</span></strong></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie atau dikenal sebagai BJ Habibie (73 tahun) merupakan pria Pare-Pare (Sulawesi Selatan) kelahiran 25 Juni 1936. Habibie menjadi Presiden ke-3 Indonesia selama 1.4 tahun dan 2 bulan menjadi Wakil Presiden RI ke-7. Habibie merupakan “blaster” antara orang Jawa [ibunya] dengan orang Makasar/Pare-Pare [ayahnya].</span></div><div class="wp-caption alignright" style="float: right; margin-bottom: 10px; margin-left: 15px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; width: 183px;"><div style="text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;"><img alt="Foto : BJ Habibie" height="230" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/3/3e/Habibie-1.jpg" style="border-bottom-color: rgb(238, 238, 238); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(238, 238, 238); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(238, 238, 238); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(238, 238, 238); border-top-style: solid; border-top-width: 1px;" title="foto BJ Habibie" width="173" /></span></div><div class="wp-caption-text" style="font-size: 1em; font-style: italic; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Foto : BJ Habibie</span></div></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Dimasa kecil, Habibie telah menunjukkan kecerdasan dan semangat tinggi pada ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya Fisika. Selama enam bulan, ia kuliah di Teknik Mesin <a href="http://www.itb.ac.id/" style="font-weight: bold; text-decoration: none;" target="_blank">Institut Teknologi Bandung</a> (ITB), dan dilanjutkan ke Rhenisch Wesfalische Tehnische Hochscule – Jerman pada 1955. Dengan dibiayai oleh ibunya, R.A. Tuti Marini Puspowardoyo, Habibie muda menghabiskan 10 tahun untuk menyelesaikan studi S-1 hingga S-3 di Aachen-Jerman.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Berbeda dengan rata-rata mahasiswa Indonesia yang mendapat beasiswa di luar negeri, kuliah Habibie (terutama S-1 dan S-2) dibiayai langsung oleh Ibunya yang melakukan usaha catering dan indekost di Bandung setelah ditinggal pergi suaminya (ayah Habibie). Habibie mengeluti bidang Desain dan Konstruksi Pesawat di Fakultas Teknik Mesin. Selama lima tahun studi di Jerman akhirnya Habibie memperoleh gelar Dilpom-Ingenenieur atau diploma teknik (<em>catatan : diploma teknik di Jerman umumnya disetarakan dengan gelar Master/S2 di negara lain)</em> dengan predikat summa cum laude.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Pak Habibie melanjutkan program doktoral setelah menikahi teman SMA-nya, Ibu Hasri Ainun Besari pada tahun 1962. Bersama dengan istrinya tinggal di Jerman, Habibie harus bekerja untuk membiayai biaya kuliah sekaligus biaya rumah tangganya. Habibie mendalami bidang Desain dan Konstruksi Pesawat Terbang. Tahun 1965, Habibie menyelesaikan studi S-3 nya dan mendapat gelar Doktor Ingenieur (Doktor Teknik) dengan indeks prestasi <strong><em>summa cum laude.</em></strong></span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><strong><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Karir di Industri</span></strong></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Selama menjadi mahasiswa tingkat doktoral, BJ Habibie sudah mulai bekerja untuk menghidupi keluarganya dan biaya studinya. Setelah lulus, BJ Habibie bekerja di Messerschmitt-Bölkow-Blohm atau MBB Hamburg (1965-1969 sebagai Kepala Penelitian dan Pengembangan pada Analisis Struktrur Pesawat Terbang, dan kemudian menjabat Kepala Divisi Metode dan Teknologi pada industri pesawat terbang komersial dan militer di MBB (1969-1973). Atas kinerja dan kebriliannya, 4 tahun kemudian, ia dipercaya sebagai <strong><em>Vice President </em></strong>sekaligus Direktur Teknologi di MBB periode 1973-1978 serta menjadi Penasihast Senior bidang teknologi untuk Dewan Direktur MBB (1978 ). <span style="text-decoration: underline;">Dialah menjadi satu-satunya orang Asia yang berhasil menduduki jabatan nomor dua di perusahaan pesawat terbang Jerman ini.</span></span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Sebelum memasuki usia 40 tahun, karir Habibie sudah sangat cemerlang, terutama dalam desain dan konstruksi pesawat terbang. Habibie menjadi “permata” di negeri Jerman dan iapun mendapat “kedudukan terhormat”, baik secara materi maupun intelektualitas oleh orang Jerman. Selama bekerja di MBB Jerman, Habibie menyumbang berbagai hasil penelitian dan sejumlah teori untuk ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang Thermodinamika, Konstruksi dan Aerodinamika. Beberapa rumusan teorinya dikenal dalam dunia pesawat terbang seperti “<strong>Habibie Factor</strong>“, “<strong>Habibie Theorem</strong>” dan “<strong>Habibie Method</strong>“.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><strong><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Kembali ke Indonesia</span></strong></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Pada tahun 1968, BJ Habibie telah mengundang sejumlah insinyur untuk bekerja di industri pesawat terbang Jerman. Sekitar 40 insinyur Indonesia akhirnya dapat bekerja di MBB atas rekomendasi Pak Habibie. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan skill dan pengalaman (SDM) insinyur Indonesia untuk suatu saat bisa kembali ke Indonesia dan membuat produk industri dirgantara (dan kemudian maritim dan darat). Dan ketika (Alm) Presiden Soeharto mengirim Ibnu Sutowo ke Jerman untuk menemui seraya membujuk Habibie pulang ke Indonesia, BJ Habibie langsung bersedia dan <span style="text-decoration: underline;">melepaskan jabatan, posisi dan prestise tinggi di Jerman. Hal ini dilakukan BJ Habibie demi memberi sumbangsih ilmu dan teknologi pada bangsa ini</span>. Pada 1974 di usia 38 tahun, BJ Habibie pulang ke tanah air. Iapun diangkat menjadi penasihat pemerintah (<em>langsung dibawah Presiden</em>) di bidang teknologi pesawat terbang dan teknologi tinggi hingga tahun 1978. Meskipun demikian dari tahun 1974-1978, Habibie masih sering pulang pergi ke Jerman karena masih menjabat sebagai Vice Presiden dan Direktur Teknologi di MBB.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Habibie mulai benar-benar fokus setelah ia melepaskan jabatan tingginya di Perusahaan Pesawat Jerman MBB pada 1978. Dan sejak itu, dari tahun 1978 hingga 1997, ia diangkat menjadi<strong>Menteri Negara Riset dan Teknologi </strong>(Menristek) sekaligus merangkap sebagai Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (<strong>BPPT)</strong>. Disamping itu Habibie juga diangkat sebagai Ketua Dewan Riset Nasional dan berbagai jabatan lainnya.</span></div><dl class="wp-caption alignright" style="float: right; margin-bottom: 10px; margin-left: 15px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><dt class="wp-caption-dt" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;"></span></dt>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><a href="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/f9/Casa.cn-235m-100.35-24.spanishaf.arp.jpg/250px-Casa.cn-235m-100.35-24.spanishaf.arp.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Pesawat CN-235 milik Angkatan Udara Turki" border="0" height="183" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/f9/Casa.cn-235m-100.35-24.spanishaf.arp.jpg/250px-Casa.cn-235m-100.35-24.spanishaf.arp.jpg" style="border-bottom-color: rgb(238, 238, 238); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; border-left-color: rgb(238, 238, 238); border-left-style: solid; border-left-width: 1px; border-right-color: rgb(238, 238, 238); border-right-style: solid; border-right-width: 1px; border-top-color: rgb(238, 238, 238); border-top-style: solid; border-top-width: 1px;" title="Pesawat CN-235" width="250" /></a></div><dd class="wp-caption-dd" style="font-style: italic; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Pesawat CN-235 karya IPTN milik AU Spanyol</span></dd></dl><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Ketika menjadi Menristek<a href="http://nusantaranews.wordpress.com/2009/04/02/biografi-bj-habibie-bapak-teknologi-dan-demokrasi-indonesia/" style="font-weight: bold; text-decoration: none;">,</a> Habibie </span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">mengimplementasikan visinya yakni membawa Indonesia menjadi negara industri berteknologi tinggi. Ia mendorong adanya lompatan dalam strategi pembangunan yakni melompat dari agraris langsung menuju negara industri maju. Visinya yang langsung membawa Indonesia menjadi negara Industri mendapat pertentangan dari berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri yang menghendaki pembangunan secara bertahap yang dimulai dari fokus investasi di bidang pertanian. Namun, Habibie memiliki keyakinan kokoh akan visinya, dan ada satu “quote” yang terkenal dari Habibie yakni :</span></div><blockquote style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #e7e6e2; background-origin: initial; background-position: 0% 0%; display: block; font-size: 14px; font-style: italic; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 20px; padding-bottom: 10px; padding-left: 45px; padding-right: 20px; padding-top: 20px;"><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">“<em>I have some figures which compare the cost of one kilo of airplane compared to one kilo of rice. One kilo of airplane costs thirty thousand US dollars and one kilo of rice is seven cents. And if you want to pay for your one kilo of high-tech products with a kilo of rice, I don’t think we have enough</em>.” (Sumber : <cite class="web"><a class="external text" href="http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/analysis/58602.stm" rel="nofollow" style="font-weight: bold; text-decoration: none;" title="http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/analysis/58602.stm">BBC: BJ Habibie Profile -1998</a>.)</cite></span></div></blockquote><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Kalimat diatas merupakan<em> senjata</em> Habibie untuk berdebat dengan lawan politiknya. Habibie ingin menjelaskan mengapa industri berteknologi itu sangat penting. Dan ia membandingkan harga produk dari industri high-tech (teknologi tinggi) dengan hasil pertanian. Ia menunjukkan data bahwa harga 1 kg pesawat terbang adalah USD 30.000 dan 1 kg beras adalah 7 sen (USD 0,07). Artinya 1 kg pesawat terbang hampir setara dengan 450 ton beras. Jadi dengan membuat 1 buah pesawat dengan massa 10 ton, maka akan diperoleh beras 4,5 juta ton beras.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Pola pikir Pak Habibie disambut dengan baik oleh Pak Harto.Pres. Soeharto pun bersedia menggangarkan dana ekstra dari APBN untuk pengembangan proyek teknologi Habibie. Dan pada tahun 1989, Suharto memberikan “kekuasan” lebih pada Habibie dengan memberikan kepercayaan Habibie untuk memimpin industri-industri strategis seperti Pindad, PAL, dan PT IPTN.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><strong><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Habibie menjadi RI-1</span></strong></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;"><strong></strong></span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Secara materi, Habibie sudah sangat mapan ketika ia bekerja di perusahaan MBB Jerman. Selain mapan, Habibie memiliki jabatan yang sangat strategis yakni <em>Vice President</em> sekaligus <em>Senior Advicer</em> di perusahaan <em>high-tech</em> Jerman. Sehingga Habibie terjun ke pemerintahan bukan karena mencari uang ataupun kekuasaan semata, tapi lebih pada perasaan “terima kasih” kepada negara dan bangsa Indonesia dan juga kepada kedua orang tuanya. Sikap serupa pun ditunjukkan oleh <a href="http://nusantaranews.wordpress.com/2009/01/31/biografi-kwik-kian-gie-ekonom-tionghoa-yang-nasionalis/" style="font-weight: bold; text-decoration: none;" target="_blank">Kwik Kian Gie</a>, yakni setelah menjadi orang kaya dan makmur dahulu, lalu Kwik pensiun dari bisnisnya dan baru terjun ke dunia politik. Bukan sebaliknya, yang banyak dilakukan oleh para politisi saat ini yang menjadi politisi demi mencari kekayaan/popularitas sehingga tidak heran praktik korupsi menjamur.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Tiga tahun setelah kepulangan ke Indonesia, Habibie (usia 41 tahun) mendapat gelar Profesor Teknik dari ITB. Selama 20 tahun menjadi Menristek, akhirnya pada tanggal 11 Maret 1998, Habibie terpilih sebagai Wakil Presiden RI ke-7 melalui Sidang Umum MPR. Di masa itulah krisis ekonomi (krismon) melanda kawasan Asia termasuk Indonesia. Nilai tukar rupiah terjun bebas dari Rp 2.000 per dolar AS menjadi Rp 12.000-an per dolar. Utang luar negeri jatuh tempo sehinga membengkak akibat depresiasi rupiah. Hal ini diperbarah oleh perbankan swasta yang mengalami kesulitan likuiditas. Inflasi meroket diatas 50%, dan pengangguran mulai terjadi dimana-mana.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Pada saat bersamaan, kebencian masyarakat memuncak dengan sistem orde baru yang sarat Korupsi, Kolusi, Nepotisme yang dilakukan oleh kroni-kroni Soeharto (pejabat, politisi, konglomerat). Selain KKN, pemerintahan Soeharto tergolong otoriter, yang menangkap aktivis dan mahasiswa vokal.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Dipicu penembakan 4 orang mahasiswa (<strong>Tragedi Trisakti)</strong> pada 12 Mei 1998, meletuslah kemarahan masyarakat terutama kalangan aktivis dan mahasiswa pada pemerintah Orba. Pergerakan mahasiswa, aktivis, dan segenap masyarakat pada 12-14 Mei 1998 menjadi momentum pergantian rezim Orde Baru pimpinan Pak Hato. Dan pada 21 Mei 1998, Presiden Soeharto terpaksa mundur dari jabatan Presiden yang dipegangnya selama lebih kurang 32 tahun. Selama 32 tahun itulah, pemerintahan otoriter dan sarat KKN tumbuh sumbur. Selama 32 tahun itu pula, banyak kebenaran yang dibungkam. Mulai dari pergantian Pemerintah Soekarno (dan pengasingan Pres Soekarno), G30S-PKI, Supersemar, hingga dugaan konspirasi Soeharto dengan pihak Amerika dan sekutunya yang mengeruk sumber kekayaan alam oleh kaum-kaum kapitalis dibawah bendera korpotokrasi (termasuk CIA, Bank Duni, IMF dan konglomerasi).</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Soeharto mundur, maka Wakilnya yakni BJ Habibie pun diangkat menjadi Presiden RI ke-3 berdasarkan pasal 8 UUD 1945. Namun, masa jabatannya sebagai presiden hanya bertahan selama 512 hari. Meski sangat singkat, kepemimpinan Presiden Habibie mampu membawa bangsa Indonesia dari jurang kehancuran akibat krisis. Presiden Habibie berhasil memimpin negara keluar dari dalam keadaan ultra-krisis, melaksanankan transisi dari negara otorian menjadi demokrasi. Sukses melaksanakan pemilu 1999 dengan multi parti (48 partai), sukses membawa perubahan signifikn pada stabilitas, demokratisasi dan reformasi di Indonesia.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Habibie merupakan presiden RI pertama yang menerima banyak penghargaan terutama di bidang IPTEK baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Jasa-jasanya dalam bidang teknologi pesawat terbang mengantarkan beliau mendapat gelar Doktor Kehormatan (<a href="http://nusantaranews.wordpress.com/2009/02/03/apa-itu-doktor-honoral-causal-dr-hc/" style="font-weight: bold; text-decoration: none;" target="_blank">Doctor of Honoris Causa</a>) dari berbagaai Universitas terkemuka dunia, antara lain Cranfield Institute of Technology dan Chungbuk University.</span></div><h3 style="font-size: 1em; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 5px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 10px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Catatan-Catatan Istimewa BJ Habibie</span></h3><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><strong><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Habibie Bertemu Soeharto</span></strong></div><blockquote style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: #e7e6e2; background-origin: initial; background-position: 0% 0%; display: block; font-size: 14px; font-style: italic; margin-bottom: 20px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 20px; padding-bottom: 10px; padding-left: 45px; padding-right: 20px; padding-top: 20px;"><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">“<em>Laksanakan saja tugasmu dengan baik, saya doakan agar Habibie selalu dilindungi Allah SWT dalam melaksanakan tugas. Kita nanti bertemu secara bathin saja</em>“, lanjut Pak Harto menolak bertemu dengan Habibie pada pembicaraan via telepon pada 9 Juni 1998.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">(Habibie : Detik-Detik yang Menentukan. Halaman 293)</span></div></blockquote><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Salah satu pertanyaan umum dan masih banyak orang tidak mengetahui adalah bagaimana Habibie yang tinggal di Pulau Celebes bisa bertemu dan akrab dengan Soeharto yang menghabiskan hampir seluruh hidupnya di Pulau Jawa?</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Pertemuan pertama kali Habibie dengan Soeharto terjadi pada tahun 1950 ketika Habibie berumur 14 tahun. Pada saat itu, Soeharto (Letnan Kolonel) datang ke Makasar dalam rangka memerangi pemberontakan/separatis di Indonesia Timur pada masa pemerintah Soekarno. Letkol Soeharto tinggal berseberangan dengan rumah keluarga Alwi Abdul Jalil Habibie. Karena ibunda Habibie merupakan orang Jawa, maka Soeharto pun (orang Jawa) diterima sangat baik oleh keluarga Habibie. Bahkan, Soeharto turut hadir ketika ayahanda Habibie meninggal. Selain itu, Soeharto pun menjadi “mak comblang” pernikahan adik Habibie dengan anak buah (prajurit) Letkol Soeharto. Kedekatan Soeharto-Habibie terus berlanjut meskipun Soeharto telah kembali ke Pulau Jawa setelah berhasil memberantas pemberontakan di Indonesia Timur.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Setelah Habibie menyelesaikan studi (sekitar 10 tahun) dan bekerja selama hampir selama 9 tahun (total 19 tahun di Jerman), akhirnya Habibie dipanggil pulang ke tanah air oleh Pak Harto. Meskipun ia tidak mendapat beasiswa studi ke Jerman dari pemerintah, pak Habibie tetap bersedia pulang untuk mengabdi kepada negara, terlebih permintaan tersebut berasal dari Pak Harto yang notabene adalah ‘seorang guru’ bagi Habibie. Habibie pun memutuskan kembali ke Indonesia untuk memberi ilmu kepada rakyat Indonesia, kembali untuk membangun industri teknologi tinggi di nusantara.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Bersama Ibnu Sutowo, Habibie kembali ke Indonesia dan bertemu dengan Presiden Soeharto pada tanggal 28 Januari 1974. Habibie mengusulkan beberapa gagasan pembangunan seperti berikut:</span></div><ul style="list-style-image: initial; list-style-position: initial; list-style-type: none; margin-bottom: 10px; margin-left: 10px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: url(http://s1.wp.com/wp-content/themes/pub/vigilance/images/list-star.gif); background-origin: initial; background-position: 0px 0.3em; background-repeat: no-repeat no-repeat; display: block; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 17px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Gagasan pembangunan industri pesawat terbang nusantara sebagai ujung tombak industri strategis</span></li>
<li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: url(http://s1.wp.com/wp-content/themes/pub/vigilance/images/list-star.gif); background-origin: initial; background-position: 0px 0.3em; background-repeat: no-repeat no-repeat; display: block; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 17px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Gagasan pembentukan Pusat Penelitan dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspitek)</span></li>
<li style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: initial; background-image: url(http://s1.wp.com/wp-content/themes/pub/vigilance/images/list-star.gif); background-origin: initial; background-position: 0px 0.3em; background-repeat: no-repeat no-repeat; display: block; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 5px; padding-bottom: 0px; padding-left: 17px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Gagasan mengenai Badan Pengkajian dan Penerapan Ilmu Teknologi (BPPT)</span></li>
</ul><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Gagasan-gagasan awal Habibie menjadi masukan bagi Soeharto, dan mulai terwujud ketika Habibie menjabat sebagai Menristek periode 1978-1998.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Namun, dimasa tuanya, hubungan Habibie-Soeharto tampaknya retak. Hal ini dikarenakan berbagai kebijakan Habibie yang disinyalir “mempermalukan” Pak Harto. Pemecatan Letjen (Purn) Prabowo Subianto dari jabatan Kostrad karena memobilisasi pasukan kostrad menuju Jakarta (Istana dan Kuningan) tanpa koordinasi atasan merupakan salah satu kebijakan yang ‘menyakitkan’ pak Harto. Padahal Prabowo merupakan menantu kesayangan Pak Harto yang telah dididik dan dibina menjadi penerus Soeharto. Pemeriksaan Tommy Soeharto sebagai tersangka korupsi turut membuat Pak Harto ‘gerah’ dengan kebijakan pemerintahan BJ Habibe, terlebih dalam beberapa kali kesempatan di media massa, BJ Habibie memberi lampu hijau untuk memeriksa Pak Harto. Padahal Tommy Soeharto merupakan putra “emas’ Pak Harto. Dan sekian banyak kebijakan berlawanan dengan pemerintah Soeharto dibidang pers, politik, hukum hingga pembebasan tanpa syarat tahanan politik Soeharto seperti Sri Bintang Pamungkas dan Mukhtar Pakpahan.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><strong><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Habibie : Bapak Teknologi Indonesia*</span></strong></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Pemikiran-pemikiran Habibie yang “high-tech” mendapat “hati” pak Harto. Bisa dikatakan bahwa Soeharto mengagumi pemikiran Habibie, sehingga pemikirannya dengan mudah disetujui pak Harto. Pak Harto pun setuju menganggarkan “dana ekstra” untuk mengembangkan ide Habibie. Kemudahan akses serta kedekatan Soeharto-Habibie dianggap oleh berbagai pihak sebagai bentuk kolusi Habibie-Soeharto. Apalagi, beberapa pihak tidak setuju dengan pola pikir Habibie mengingat pemerintah Soeharto mau menghabiskan dana yang besar untuk pengembangan industri-industri teknologi tinggi seperti saran Habibie.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Tanggal 26 April 1976, Habibie mendirikan PT. Industri Pesawat Terbang Nurtanio dan <strong>menjadi industri pesawat terbang pertama di Kawasan Asia Tenggara</strong> (<em>catatan : Nurtanio meruapakan Bapak Perintis Industri Pesawat Indonesia</em>). Industri Pesawat Terbang Nurtanio kemudian berganti nama menjadi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/IPTN" style="font-weight: bold; text-decoration: none;" target="_blank">Industri Pesawat Terbang Nusantara</a> (IPTN) pada 11 Oktober 1985, kemudian direkstrurisasi, menjadi Dirgantara Indonesia (PT DI) pada Agustuts 2000. Perlakuan istimewapun dialami oleh industri strategis lainnya seperti PT PAL dan PT PINDAD.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Sejak pendirian industri-industri statregis negara, tiap tahun pemerintah Soeharto menganggarkan dana APBN yang relatif besar untuk mengembangkan industri teknologi tinggi. Dan anggaran dengan angka yang sangat besar dikeluarkan sejak 1989 dimana Habibie memimpin industri-industri strategis. Namun, Habibie memiliki alasan logis yakni untuk memulai industri berteknologi tinggi, tentu membutuhkan investasi yang besar dengan jangka waktu yang lama. Hasilnya tidak mungkin dirasakan langsung. <em>Tanam pohon durian saja butuh 10 tahun untuk memanen, apalagi industri teknologi tinggi</em>. Oleh karena itu, selama bertahun-tahun industri strategis ala Habibie masih belum menunjukan hasil dan akibatnya negara terus membiayai biaya operasi industri-industri strategis yang cukup besar.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Industri-industri strategis ala Habibie (IPTN, Pindad, PAL) pada akhirnya memberikan hasil seperti pesawat terbang, helikopter, senjata, kemampuan pelatihan dan jasa pemeliharaan (maintenance service) untuk mesin-mesin pesawat, amunisi, kapal, tank, panser, senapan kaliber, water canon, kendaraan RPP-M, kendaraan combat dan masih banyak lagi baik untuk keperluan sipil maupun militer.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Untuk skala internasional, BJ Habibie terlibat dalam berbagai proyek desain dan konstruksi pesawat terbang seperti Fokker F 28, Transall C-130 (militer transport), Hansa Jet 320 (jet eksekutif), Air Bus A-300, pesawat transport DO-31 (pesawat dangn teknologi mendarat dan lepas landas secara vertikal), CN-235, dan CN-250 (pesawat dengan teknologi fly-by-wire). Selain itu, Habibie secara tidak langsung ikut terlibat dalam proyek perhitungan dan desain Helikopter Jenis BO-105, pesawat tempur multi function, beberapa peluru kendali dan satelit.</span></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px;"><img alt="Panser 6x6 Buatan Pindad" class="alignleft" height="225" src="http://www.mediaindonesia.com/spaw/uploads/images/article/image/20080829_112429_panser24.gif" style="float: left; margin-bottom: 8px; margin-left: 8px; margin-right: 8px; margin-top: 8px; text-align: left;" title="Panser 6x6 PT Pindad" width="286" /></div><div style="font-size: 1em; margin-bottom: 10px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; padding-bottom: 0px; padding-left: 0px; padding-right: 0px; padding-top: 0px; text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Karena pola pikirnya tersebut, maka saya menganggap beliau sebagai bapak teknologi Indonesia, terlepaskan seberapa besar kesuksesan industri strategis ala Habibie. Karena kita tahu bahwa pada tahun 1992, IMF menginstruksikan kepada Soeharto agar tidak memberikan dana operasi kepada IPTN, sehingga pada saat itu IPTN mulai memasuki kondisi kritis. Hal ini dikarenakan rencana Habibie membuat satelit sendiri (catatan : tahun 1970-an Indonesia merupakan negara terbesar ke-2 pemakaian satelit), pesawat sendiri, serta peralatan militer sendiri. Hal ini didukung dengan 40 0rang tenaga ahli Indonesia yang memiliki pengalaman kerja di perusahaan pembuat satelit Hughes Amerika akan ditarik pulang ke Indonesia untuk mengembangkan industri teknologi tinggi di Indonesia. Jika hal ini terwujud, maka ini akan mengancam industri teknologi Amerika (mengurangi pangsa pasar) sekaligus kekhawatiran kemampuan teknologi tinggi dan militer Indonesia.</span></div></div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-29239714610452741092011-07-02T01:28:00.000-07:002011-07-02T01:28:52.108-07:00Kata-kata dari sang "SUPER"<span class="Apple-style-span" style="color: #660000;"><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Jika kita sedang benar, jangan terlalu berani dan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">bila kita sedang takut, jangan terlalu takut.</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">Karena keseimbangan sikap adalah penentu</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">ketepatan perjalanan kesuksesan kita</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">adalah untuk mencoba, karena didalam mencoba</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">itulah kita menemukan dan belajar membangun</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kesempatan untuk berhasil</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*kita hanya dekat dengan mereka yang kita</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">sukai. Dan seringkali kita menghindari orang</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">yang tidak tidak kita sukai, padahal dari dialah</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kita akan mengenal sudut pkitang yang baru</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">pemilik masa lalu. Orang-orang yang masih terus</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">belajar, akan menjadi pemilik masa depan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Tinggalkanlah kesenangan yang menghalangi</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">pencapaian kecemerlangan hidup yang di</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">idamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kesenangan adalah cara gembira menuju</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kegagalan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Jangan menolak perubahan hanya karena kita</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">takut kehilangan yang telah dimiliki, karena</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">dengannya kita merendahkan nilai yang bisa</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kita capai melalui perubahan itu</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*kita tidak akan berhasil menjadi pribadi baru bila</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kita berkeras untuk mempertahankan cara-cara</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">lama kita. kita akan disebut baru, hanya bila</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">cara-cara kita baru</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Ketepatan sikap adalah dasar semua ketepatan.</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">Tidak ada penghalang keberhasilan bila sikap</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kita tepat, dan tidak ada yang bisa menolong</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">bila sikap kita salah</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Orang lanjut usia yang berorientasi pada</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kesempatan adalah orang muda yang tidak</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">pernah menua ; tetapi pemuda yang berorientasi</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">pada keamanan, telah menua sejak muda</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Hanya orang takut yang bisa berani, karena</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">keberanian adalah melakukan sesuatu yang</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">ditakutinya. Maka, bila merasa takut, kita akan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">punya kesempatan untuk bersikap berani</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Kekuatan terbesar yang mampu mengalahkan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">stress adalah kemampuan memilih pikiran yang</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">tepat. kita akan menjadi lebih damai bila yang</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kita pikirkan adalah jalan keluar masalah.</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Jangan pernah merobohkan pagar tanpa mengetahui</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">mengapa didirikan. Jangan pernah mengabaikan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">tuntunan kebaikan tanpa mengetahui keburukan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">yang kemudian kita dapat</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Seseorang yang menolak memperbarui cara-cara</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kerjanya yang tidak lagi menghasilkan, berlaku</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">seperti orang yang terus memeras jerami untuk</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">mendapatkan santan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">*Bila kita belum menemkan pekerjaan yang sesuai</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">dengan bakat kita, bakatilah apapun pekerjaan</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">kita sekarang. kita akan tampil secemerlang</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;">yang berbakat</span></span><span class="Apple-style-span" style="font-family: verdana, geneva, lucida, 'lucida grande', arial, helvetica, sans-serif; font-size: 13px;"><br />
</span>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-83709037728294813812011-07-02T01:23:00.000-07:002011-07-02T01:23:29.115-07:00my mistery...<div class="actorName actorDescription" data-ft="{"type":2}" style="font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 11px; font-weight: bold; padding-bottom: 3px;"><a data-hovercard="/ajax/hovercard/page.php?id=52472954880" href="http://www.facebook.com/pages/Mario-Teguh/52472954880" style="cursor: pointer; text-decoration: none;"><span class="Apple-style-span" style="color: #990000;">Mario Teguh</span></a></div><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 11px;"><span class="messageBody" data-ft="{"type":3}" style="line-height: 14px;"><div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_4e0ed4a86221a7c23573621" style="display: inline;"><span class="Apple-style-span" style="color: #0b5394;">Untuk yang merindukan belahan jiwa:<br />
<br />
Tuhanku Yang Maha Lembut,<br />
<br />
Telah lama rasanya aku hidup<br />
<span class="text_exposed_show" style="display: inline;">dalam doa dan upaya untuk menjadi jiwa baik<br />
yang akan Kau pantaskan bagi jiwa pilihan<br />
yang akan kubahagiakan<br />
dan yang akan membahagiakanku.<br />
<br />
Tuhan, kira-kira berapa lama lagi aku harus menanti?<br />
<br />
Aku mohon Engkau menyegerakan akhir yang indah<br />
bagi kerinduanku ini.<br />
<br />
Tuhan, nikahkanlah aku dengan pribadi kecintaan-Mu.<br />
<br />
Aamiin</span></span></div></span></span>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-61774248978791050962011-06-19T07:32:00.000-07:002011-06-19T07:32:07.998-07:00My D1234M<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQvpY-2lDjWYl50mbdMFclNB3Ex-MCZdooNwNffXFuu-e3Zj_3UxIObGrf9Qt2D3fX6FeZRWJSMUH_Iu6Yt8EVjkAFQju4GRTU2w13gnEw6pWJZQsnnXai0BWv7tF7Y686SofCEmYaZ24/s1600/Logo+project.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="169" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQvpY-2lDjWYl50mbdMFclNB3Ex-MCZdooNwNffXFuu-e3Zj_3UxIObGrf9Qt2D3fX6FeZRWJSMUH_Iu6Yt8EVjkAFQju4GRTU2w13gnEw6pWJZQsnnXai0BWv7tF7Y686SofCEmYaZ24/s320/Logo+project.jpg" width="320" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Ini adalah logo dari project saya, Honesty. <br />
Honesty = kejujuran.<br />
so saya berniat berbisnis dengan satu sifat kejujuran dan senyuman<br />
tentu kawan-kawan tau arti dari kata jujur itu sendiri apa???<br />
tentunya bisa di bilang kita melakukan sesuatu tanpa ada kebohong itu sudah bisa di bilang jujur,dengan tujuan yang sederhana itu lah saya ingin memulai nya. . . dan SEMANGAT dari sebuah senyuman yang mengiring langkah-langkah kecil ini...<br />
<br />
Bismillah ya rabb<br />
^_^<br />
Honesty(18-06-2011)Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-66823688037239230212011-06-19T04:12:00.000-07:002011-06-19T04:12:54.648-07:00<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjx040MZT3rux98yX-pJ-aNr7mDF9ygmsAQF7nU1kmVjhWGUxjJrvzaOoUx2psLp8QBwy7aJWaYX0KhqosYh4AJETPRWlyt84ntwuvRRVRAWmM1ywFlaVtUi9giriPaeoAXaRppsKBYkbQ/s1600/15535_1254215406401_1560043331_30654483_1358769_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjx040MZT3rux98yX-pJ-aNr7mDF9ygmsAQF7nU1kmVjhWGUxjJrvzaOoUx2psLp8QBwy7aJWaYX0KhqosYh4AJETPRWlyt84ntwuvRRVRAWmM1ywFlaVtUi9giriPaeoAXaRppsKBYkbQ/s320/15535_1254215406401_1560043331_30654483_1358769_n.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">Foto pertama pas lagi di batam<br />
menjelang waktu magrib foto ini saya ambil<br />
dan jarang2x ane daptin foto kaya gini,<br />
bikin tenang hati klo ane liat foto ini<br />
(lokasi foto : belakang rumah;fotografer : ilham thea)</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-22796896471372832352011-06-18T05:32:00.000-07:002011-06-18T05:32:24.573-07:00Sebuah Renungan part 2<h3 class="post-title entry-title" style="color: white; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; font: normal normal bold 22px/normal Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 18px; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; position: relative;"><span class="Apple-style-span" style="background-color: white;">Sebuah Renungan</span></h3><div class="post-header" style="color: white; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6; margin-bottom: 1em; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px;"><div class="post-header-line-1"></div></div><div class="post-body entry-content" id="post-body-2601953716844931250" style="color: white; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.4; position: relative; width: 536px;"><div class="talk" style="margin-bottom: 0cm; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm;"><span style="background-color: white; color: black; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 10pt;">^_^<br />
<br />
bila belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang,<br />
cukup cintai ia dalam diam..<br />
karena diammu adalah salah satu bukti cintamu padanya,kau ingin memuliakan dia,<br />
dengan tidak mengajaknya menjalin hubunganyang terlarang. kau tidak ingin merusak kesucian dan penjagaan hatinya.karena diammu memuliakan kesucian diri dan hatimu...<br />
menghindarkan dirimu dari hal2 yang akan merusak izzah dan iffahmu...<br />
karena diammu bukti kesetiaanmu padanya, karena mungkin saja orang yang kau cinta adalah juga orang yang Allah pilihkan untukmu.<br />
ingatkah dengan cerita fatimah dan ali?<span class="apple-converted-space"> </span>yang keduanya memendam pa yang mereka rasakan...tapi pada akhirnya mereka dipertemukan dalam ikatan suci nan indah, karena dalam diammu tersimpan kekuatan, kekuatan harapan,<o:p></o:p></span></div><div class="talk" style="margin-bottom: 0cm; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm;"><span style="background-color: white; color: black; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 10pt;">hingga mungkin saja Allah akan membuat harapan itumenjadi nyata hingga cintamu yang diam itu dapat berbicara dalm kehidupan nyata, bukankah Allah takkan pernah memutuskan harapan hamba yang berharap padanya?<o:p></o:p></span></div><div class="talk" style="margin-bottom: 0cm; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm;"><span style="background-color: white; color: black; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 10pt;">dan jika cinta dalam diammu itu tak memiliki kesempatan untuk berbicara di dunia nyata,<br />
biarkan ia tetap diam. biarkan cinta dalam diammu itu menjadi memori tersendri dalam sudut hatimu,<br />
menjadi rahasia antara kaudengan Sang Pemilik Hati.<br />
<br />
thank 4<br />
(Tia maria sembiring)</span></div></div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-26019537168449312502011-06-18T05:30:00.000-07:002011-06-18T05:30:44.730-07:00Sebuah Renungan<div class="talk" style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm;"><span style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10.0pt;">^_^<br />
<br />
bila belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang, <br />
cukup cintai ia dalam diam.. <br />
karena diammu adalah salah satu bukti cintamu padanya,kau ingin memuliakan dia,<br />
dengan tidak mengajaknya menjalin hubunganyang terlarang. kau tidak ingin merusak kesucian dan penjagaan hatinya.karena diammu memuliakan kesucian diri dan hatimu... <br />
menghindarkan dirimu dari hal2 yang akan merusak izzah dan iffahmu... <br />
karena diammu bukti kesetiaanmu padanya, karena mungkin saja orang yang kau cinta adalah juga orang yang Allah pilihkan untukmu. <br />
ingatkah dengan cerita fatimah dan ali?<span class="apple-converted-space"> </span>yang keduanya memendam pa yang mereka rasakan...tapi pada akhirnya mereka dipertemukan dalam ikatan suci nan indah, karena dalam diammu tersimpan kekuatan, kekuatan harapan,<o:p></o:p></span></div><div class="talk" style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm;"><span style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10.0pt;">hingga mungkin saja Allah akan membuat harapan itumenjadi nyata hingga cintamu yang diam itu dapat berbicara dalm kehidupan nyata, bukankah Allah takkan pernah memutuskan harapan hamba yang berharap padanya?<o:p></o:p></span></div><div class="talk" style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm;"><span style="color: black; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 10.0pt;">dan jika cinta dalam diammu itu tak memiliki kesempatan untuk berbicara di dunia nyata,<br />
biarkan ia tetap diam. biarkan cinta dalam diammu itu menjadi memori tersendri dalam sudut hatimu,<br />
menjadi rahasia antara kaudengan Sang Pemilik Hati.<br />
<br />
thank 4<br />
(Tia maria sembiring)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal"><br />
</div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-81247969550536828642011-06-18T05:18:00.000-07:002011-06-18T05:18:42.664-07:00Alam mencintai mu "K-PAL(komunitas pencinta alam) POLBAT<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3UrJwAmfD-XPB2_6rUVdXVT5H9PGyBYIRExA51fxnJzOHc-1Qq6p6xitwExKkXMy5Wnlo_vNtl7N1I8CJmBR0Tq_E9nDjqmYBwJ-186oH_BQqcQjDpGy8exEJ-SvgXZScvD7I_MH3Byg/s1600/bdmood2.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3UrJwAmfD-XPB2_6rUVdXVT5H9PGyBYIRExA51fxnJzOHc-1Qq6p6xitwExKkXMy5Wnlo_vNtl7N1I8CJmBR0Tq_E9nDjqmYBwJ-186oH_BQqcQjDpGy8exEJ-SvgXZScvD7I_MH3Byg/s320/bdmood2.jpg" width="246" /></a></div><br />
Design jaket lapangan K-PAL nih...<br />
di design khusus untuk bisa dipakai bolak balik,agar si pengguna bisa terasa sangat nyaman dalam keadaan dingin sekali pun....<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; text-align: center;">jaket di atas adalah design untuk di gunakan saat kondisi berada di gunung atau dalam keadaan dingin</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0hnO5ZXge-olzIDHIf7R8XXxp517USHn_LgDX2w0GzM5fal19hbp7nS8HIs1ZRavrgdtyGCZDNwcrI4vWgwUi5Jb0iela6Vcnm2H-TFR1XV3397ch66U1It6BkOHqBAnk7-Xb3AtP-JY/s1600/kpal.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0hnO5ZXge-olzIDHIf7R8XXxp517USHn_LgDX2w0GzM5fal19hbp7nS8HIs1ZRavrgdtyGCZDNwcrI4vWgwUi5Jb0iela6Vcnm2H-TFR1XV3397ch66U1It6BkOHqBAnk7-Xb3AtP-JY/s320/kpal.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; margin-bottom: 0px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 0px; text-align: left;">untuk gambar di atas adalah design jakaet K-PAL untuk kondisi normal. jd jaket ini bisa di bilang multifungsi,dan di harapan pengguna jaket ini nanti nya tidak kerepotan apabila terjebak dalam dua kondisi cuaca yang terkadang tidak bisa di tebak<br />
^_^<br />
semoga bisa jadi refrensi buat kawan-kawan</div><div><br />
</div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-76945692626158767932011-06-16T09:26:00.000-07:002011-06-16T09:26:32.053-07:00My mistery is "Honesty"<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjw1Yl2jj1qXqd77NjXvzBjtgPFlZTAraqgK9-CVhc-u1yXGjd5d3iox47_b2gQe8jxB1MXAilYO_Vlrtr71e9Qi0j0RHKqkggf7IAH6kMD2UriPRqn527wj_nZW0o5mTN4hyt2vPX0QtM/s1600/bem11-ok.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjw1Yl2jj1qXqd77NjXvzBjtgPFlZTAraqgK9-CVhc-u1yXGjd5d3iox47_b2gQe8jxB1MXAilYO_Vlrtr71e9Qi0j0RHKqkggf7IAH6kMD2UriPRqn527wj_nZW0o5mTN4hyt2vPX0QtM/s320/bem11-ok.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKlK6u_wrbknyXyPt3bupJFR-Pm-CZWMyKMtcIKydiFQcgePFBbxAvgzl6OptpLwQA5WZayiF9XDQ1z1ZZL4Tg-Ly5RtmCaXLFUonG8s77fyKzXkqzEWmhXADcCR-2AiqlDMvCbyZDocI/s1600/bem2.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKlK6u_wrbknyXyPt3bupJFR-Pm-CZWMyKMtcIKydiFQcgePFBbxAvgzl6OptpLwQA5WZayiF9XDQ1z1ZZL4Tg-Ly5RtmCaXLFUonG8s77fyKzXkqzEWmhXADcCR-2AiqlDMvCbyZDocI/s320/bem2.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxx7eMNGs4KAh7LTJaYaHj_MYNe20SvqR00AkcCbn-iOfYRW_0RzzqJOB2lwplAGnO6lCTuz5SulSaxJmXvTe4t9qFewZmKZkuyaIHqqlJNv7sBIVFYPdpks91W1zN9DvHNIhzUpG_07Q/s1600/varsity-just4honesty.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="222" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxx7eMNGs4KAh7LTJaYaHj_MYNe20SvqR00AkcCbn-iOfYRW_0RzzqJOB2lwplAGnO6lCTuz5SulSaxJmXvTe4t9qFewZmKZkuyaIHqqlJNv7sBIVFYPdpks91W1zN9DvHNIhzUpG_07Q/s320/varsity-just4honesty.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhc1CptYyjfRTYIJnlvzilsd8Pdg9jWOKJ-cbRwosFb5agWwdywnLzv7JNBhrUZwEwxM3UfwlvpDeQPPNhvpR5kRsN1_dVt2LRN2rB6b9GQYdXFj3qMgU0L2cDSLNul6P3b4nmhwn7DOQ0/s1600/varsity-honesty.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhc1CptYyjfRTYIJnlvzilsd8Pdg9jWOKJ-cbRwosFb5agWwdywnLzv7JNBhrUZwEwxM3UfwlvpDeQPPNhvpR5kRsN1_dVt2LRN2rB6b9GQYdXFj3qMgU0L2cDSLNul6P3b4nmhwn7DOQ0/s320/varsity-honesty.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOEHYuhyphenhyphen1KXOz-q0YO7qzyhAURegtu-NZ1K1lMXM8QNaMlW56_ut9HIC9nV6N6xVHwUL1LyfduRI5bBzqVn5-OsKvajq1NobHQr4_1nlU_8tu7GDKSvQL4SXQIxbQMGK2ufCRvBKK-fEQ/s1600/varsity-honesty-indo.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOEHYuhyphenhyphen1KXOz-q0YO7qzyhAURegtu-NZ1K1lMXM8QNaMlW56_ut9HIC9nV6N6xVHwUL1LyfduRI5bBzqVn5-OsKvajq1NobHQr4_1nlU_8tu7GDKSvQL4SXQIxbQMGK2ufCRvBKK-fEQ/s320/varsity-honesty-indo.jpg" style="cursor: move;" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpVP2sYcWq7J-OyJYE4QDQDIkyUN-26wPfiynDaog_iFU1uhYHX8V2NMruEdOV0__aMDiXC6sYl14SvmGEjblUMNsr_oyn2IC10W5NW3uuWiRtlqWXkwPX0D8z3ZSGzkT5ruv3j4Oko94/s1600/bem11-12.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpVP2sYcWq7J-OyJYE4QDQDIkyUN-26wPfiynDaog_iFU1uhYHX8V2NMruEdOV0__aMDiXC6sYl14SvmGEjblUMNsr_oyn2IC10W5NW3uuWiRtlqWXkwPX0D8z3ZSGzkT5ruv3j4Oko94/s320/bem11-12.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgo25SUGjscQCI58bnNKIzVF-o8JJT785FeJHGkZ-hXGex8O47rzxlTPLbRnWjSj8B-Ws0F8d8EAthisP0p-8tCfSvQVABwa29rA3_qixnrWdchfdE4wcbDV_V5nphDrxEpx9P59vdV-uQ/s1600/bem.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgo25SUGjscQCI58bnNKIzVF-o8JJT785FeJHGkZ-hXGex8O47rzxlTPLbRnWjSj8B-Ws0F8d8EAthisP0p-8tCfSvQVABwa29rA3_qixnrWdchfdE4wcbDV_V5nphDrxEpx9P59vdV-uQ/s320/bem.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: left;">.Suatu hari nanti impian ku adalah menumbuh kembangkan Honesty.clothing<br />
berbicara baik itu harus,diem itu harus apabila bicara penuh kebohongan bagus kamu diem,berbicara mengenai suatu kebenaran dan kejujuran itu yang harus Honesty lakukan mimpi ini slalu di sanubari.<br />
go...!!!</div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-39276513065821882572011-06-11T07:05:00.000-07:002011-06-11T07:05:35.794-07:00Sebuah tanda “?”<div class="MsoNormal"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 14.0pt; line-height: 115%;">Sebuah tanda “?”</span></b><br />
Apakah kawan-kawan pernah merasakan rasa cinta?sayang? atau sejenis nya, yang membuat anda selalu terbanyang sama si doi??? Hehehe ^_^<br />
Ane jujur pernah ngalamin perasaan itu, terkadang sampe uring-uringan sendri padahal si “DIA” kagak nanggepin,hehehee Pasrah aja cuiy ane mah. Susah ya klo udah cinte mah,mau ngapa-ngapain selalu aja inget sama si “DIA” tapi jangan lupa sama Allah juga ^_^<br />
orang seindah “DIA” kagak mungkin ada klo gak ada sang PENCIPTA dan maha berkuasa di muka bumi ini. </div><div class="MsoNormal">Cinta wah kata-kata ini segan saya ucapin klo udah kuliah,jaman-jaman SMP kayanya gampang betul kata-kata “CINTA” itu keluar dari mulut,padahal cuman modal dengkul hehehehe n tampang yang kagak seberapa ganteng,hehehe narsis dulu bro... ^_^<br />
mungkin ini lah sebuah proses dalam pendewasaan hati kali ya bro???<br />
coz kita belajar memahami hati kita sendri,dan lanjut memahami dari sikap si “DIA”<br />
untuk memahami sikap dan prinsip seseorang ternyata kagak gampang kayak itung-itungan ya bro? Menurut ane bro klo memahami prinsip seseorang butuh programe yang bisa kita buat sendri. hehehee sok-sok bawa Programe nih,padahal nilai “C” bro,wkwkwkwkwk.<br />
yang penting HEPIIII ^_^</div><div class="MsoNormal">Kenapa harus pake programe??? Gini bro cerita kronologisnya hahaha,bahasa sok tinggi biar sedikit keren bro...<br />
curhat dikit juga,tapi kayanya udah banyak nih hahaha. Soale klo kagak pake programe yang mantep bisa2x di tengah jalan si mandet muncul terus mati kutu kagak tau mau berbuat apa??? Nah loo. Mampus lah yaa diem di tengah jalan nih masalah nya??? Bisa2x modar bro... wkwkwk jangan sampe ah sebelum bisa naklukin hati si “DIA” sihiiiy alamak “DIA” yang membuat dunia saya gilaaaa bro... drtdrtdrdrt kembali ke topik bro, knpa harus pake progrme, semisalnya kita mandet terus gak tau mau berbuat apa lagi buat yakiiinin si “DIA” kita masih bisa bkin programe baru bro,jadi programe lama jangan di buang tapi jadi pelajaran buat programe yang baru nice gak tuh bro...</div><div class="MsoNormal">Nah klo programe nya audah kita upgrade baru kita lancar kan serangan lagi bro, tapi jangan pake serang sporadis ya bro,masa wanita di serang bertubi2x kan kagak etis,malah ifeel yang ada si “DIA” kita serang dengan taktik nya om saya JENDERAL SOEDIRMAN,Sombong dikit aaah, tapi si om saya kayanya kagak kenal saya,wkwkwkwkwk. Pada tau gak taktik om saya???? Youp2x right bro<br />
serangan mengendap-ngendap or banyak orang bilang nya serangan bergrliya... kenapa bergrilya coz serangan ini sangat efesien bro,kita menyerang tanpa si “DIA” mengetahui klo dia lagi di serang,wah bahaya ya bro ngeri betul kesan nya.... Tenang2x unsur serangan yang kita maksud adalah sebuah proses untuk pengenalan diri bro,jadi kita memulainya dari progreme yang mandet tadi, kita lajutin dengan programe yang baru.... <br />
tapi bro programe kedua jga sampe saat ini belum ada hasiil,tapi alhamdulilah saya dapat banyak ilmu bro dari sebuah proses pengenalaan cnta yang dewasa seprti apa, ternyta suatu kesulitan membuat kita tau arti dari sebuah perjuangan bro,jujur ane sempat buntu, tapi berpikir positif itu perlu, yaaa kita gak tau kedpan bakal terjadi apa... mungkin ane sekarang cendrung pasrah sama si “DIA” semua usaha udah ane lakuin tapi mngkin belum terbuka jalan ane untuk dapetin si “DIA”</div><div class="MsoNormal">“Tunggu lah saya,dalam sebuah proses perubahan,dan jawablah pertanyan saya yang dahulu masih tertunda, di ujung fajar saya masih selalu menanti kehadiran mu,insya Allah kamu lah yang terbaik” </div>Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-44554325474115334522011-05-14T10:26:00.000-07:002011-05-14T10:26:31.661-07:00Seleksi Alam^_^<br />
Teknik Elektronika 2009<br />
<br />
<br />
<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj23b5pn4u-KGlbVbNvBcZKY_vxu42MJLnAyU1Yj0_qvFLi32ICdkrQr_SndLrnKSWoM-MDnp53YRouGxHekfiJ5gF61g7o9vtaoDl_Hzl49CuGzknVlQbFjTIxsnXyl0w414tfQlrljq8/s1600/20336_1274438274050_1622744555_673604_5750634_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj23b5pn4u-KGlbVbNvBcZKY_vxu42MJLnAyU1Yj0_qvFLi32ICdkrQr_SndLrnKSWoM-MDnp53YRouGxHekfiJ5gF61g7o9vtaoDl_Hzl49CuGzknVlQbFjTIxsnXyl0w414tfQlrljq8/s320/20336_1274438274050_1622744555_673604_5750634_n.jpg" width="320" /></a><br />
sebuah pertemanan yang begitu unik,perbedaan<br />
membuat suatu warna dalam hidup.<br />
<br />
<br />
sukses kawan. <br />
<br />
Perjuangan kita tinggal sebentar lagi, raih lah mimpi-mimpi klian dengan cara klian. dan jgn lp kan teman-teman seperjuangan..Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6086297294283908998.post-40920710566958568102011-05-14T08:54:00.000-07:002011-05-14T08:54:16.984-07:00sebuah perjalan meraih kesempatan dalam suatu kesulitanAssalamu'alaikum<br />
^_^<br />
sebelum membaca semoga senyum di awal saya bisa menambah kecerian bagi yang membaca.<br />
<br />
1 november 2008,dunia baru di mulai.<br />
ketika semua adaptasi saya lakukan lagi dari awal, saya masih merasa sangat asing di tempat ini. teman. saya sangat membutuhkan teman saat itu, sepi. sangat terasa sepi saat itu. sendiri,ya saya terasa sendirian di kala itu. hari-hari saya lewati dengan sebuah harapan bawah taun depan saya bisa kuliah di tempat yang tidak asing seprti ini. itu harapan awal saya, namun harapan itu tinggal sebuah kenangan yang tertimbun bebatuan.<br />
........<br />
bulan agustus 2009,saya memasuki dunia perkuliah di politeknik negeri batam<br />
dan ini lah teman-teman di jursan(teknik elektronika 2009) saya<br />
^_^<br />
<br />
<br />
<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhf9Qo_v-T-QTfxTcK9etXeNKcKuJEpyshxb-IGCmISnUxjqzku2rZJaTKe3xR83st-2jHB6BOmcXVgKpii090JevtCRPhgkQVLqP403XXuMUTm79d-qtjoalX72_H3wCXWQntiUqwLOZc/s1600/8734_1058955252362_1780341528_120515_6448001_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhf9Qo_v-T-QTfxTcK9etXeNKcKuJEpyshxb-IGCmISnUxjqzku2rZJaTKe3xR83st-2jHB6BOmcXVgKpii090JevtCRPhgkQVLqP403XXuMUTm79d-qtjoalX72_H3wCXWQntiUqwLOZc/s320/8734_1058955252362_1780341528_120515_6448001_n.jpg" width="320" /></a><br />
banyak cerita bersama mereka.<br />
dan pada matrikulasi 2009 jurusan teknik elektro menjadi juara umum.<br />
gokill!!Muhamad Ilham Hirawanhttp://www.blogger.com/profile/15794467261984277974noreply@blogger.com0